Salah satu poin penting dalam perankingan universitas adalah internasionalisasi, yaitu berbagai aktifitas yang melibatkan institusi atau individu dari luar negeri. Beberapa bentuk kegiatan internasionalisasi yang bisa dilakukan adalah kolaborasi penelitian dengan mitra luar negeri, workshop, seminar, atau guest lecture yang mendatangkan pembicara luar negeri maupun kegiatan pertukaran pelajar dari luar negeri. Di samping keterlibatan mitra luar negeri dalam aktifitas di Universitas Indonesia, internasionalisasi juga dapat berbentuk kegiatan student outbound dan staff outbound. Dimana mahasiswa atau staff perguruan tinggi beraktifitas di luar negeri. Aktifitas yang dilakukan bisa dalam bentuk visiting fellow, conference, maupun keterlibatan dalam short course.
Nashrul Millah, S.Si., M.Si., dosen Prodi Matematika Unair menjadi salah satu staff yang berkesempatan untuk mengikuti kegiatan SEAMS Schoolyang diadakan oleh University of Philippines (UP) Diliman di Manila, Filipina. Kegiatan yang diadakan selama 10 hari, terhitung dari tanggal 22 November-1 Desember 2023, ini mengangkat topik “Scientific Computing for Differential Equations and Applications”. Kegiatan ini terselenggara dibawah naungan The Southeast Asian Mathematical Society (SEAMS) yang merupakan organisasi Matematikawan di Asia Tenggara.
“Awalnya kita mengirimkan aplikasi ke penyelenggara dengan melampirkan motivation dan recommendation letter, peserta terpilih akan mendapatkan LoA.” terang Nashrul Millah terkait prosedur keikutsertaannya dalam kegiatan tersebut. Berkenaan dengan fasilitas yang didapatkan, ia menjelaskan bahwa panitia menanggung biaya transportasi peserta dengan batas maksimal tertentu. “Saat sampai di Manila, kami di jemput dan diantarkan ke penginapan yang disediakan gratis di hotel kampus” Jelasnya lebih lanjut.
Kegiatan SEAMS School ini diikuti sekitar 40 peserta yang berasal dari berbagai kampus di Filipina, Indonesia, Kamboja, dan India. Agenda SEAMS School dilaksanakan setiap hari mulai pukul 09.00-17.30 waktu Manila. Materi yang disampaikan terdiri atas lima topik besar, yaitu: 1) Numerical Solution of Singular BVPs in ODEs with Nonsmooth Data oleh Ewa Weinmüller, Ph.D. dari Vienna University of Technology, Austria, 2) Implicit representation of interface using PDEs oleh Seunggyu Lee, Ph.D. dari Korea University, Korea Selatan, 3) Finite element method for variational problems oleh Karel Švadlenka, Ph.D., dari Kyoto University, Jepang dan Arrianne Crystal Velasco, Ph.D. dari UP Diliman, 4) Introduction to Inverse Problems oleh Rommel R. Real, Ph.D. dari UP Mindanao,, Filipina, dan 5) Data-fitting in epidemiological models oleh Eunok Jung, Ph.D. dari Konkuk University, Korea Selatan dan Victoria May P. Mendoza, Dr.rer.nat. dari UP Diliman.
Disamping agenda course, peserta juga berkesempatan mengikuti workshop “Differential Equations with MATHEMATICA” oleh Jose Ernie C. Lope, Ph.D. dari UP Diliman. Pada akhir pekan, peserta mengikuti kegiatan ekskursi dengan mengunjungi beberapa objek wisata dan sejarah di Manila, yaitu: Tagatay Camping Ground, Taal Heritage Town, dan Laiya Beach. Kegiatan ini menjadi recharge semangat peserta sebelum menghadapi Team Project di pekan kedua. Kegiatan SEAMS School diakhiri dengan Presentasi Team Project yang terdiri atas lima tim. Pengerjaan Project ini dibimbing langsung oleh supervisor yang menyampaikan materi sesuai topik terkait.
Ditanya mengenai kesan selama mengikuti program ini, Nashrul Millah menanggapi,”Sangat menyenangkan, materi yang diberikan sangat aplikatif. Saya juga mendapat banyak rekan baru yang bisa diajak kolaborasi kedepannya. Jadi semangat mau lanjut S3.” Berkaitan dengan tantangan yang dihadapi, terutama terkait ibadah dan makanan halal, ia menjelaskan, “Meskipun di sana mayoritas katolik, tidak terlalu sulit mencari makanan halal. Panitia juga secara khusus menyediakan tempat sholat dan makanan halal selama course berlangsung.”